Minggu, 10 Oktober 2010

contoh Physical evidence

Creative Marketing Ideas: PHYSICAL EVIDENCE PDF Print E-mail
Written by admin   
 Salah satu bauran pemasaran yang sangat diperlukan selain 4P (product, price, place, promotion), adalah Physical Evidence atau bukti fisik. Contoh bukti fisik yang dapat diterapkan dalam iklan shampo yang kreatif dapat dilihat pada contoh iklan berikut ini:
http://fraimarketing.com/index.php?option=com_content&task=view&id=224&Itemid=1shampo.jpg








Sabtu, 09 Oktober 2010

Physical Evidence pada Bank

Physical Evidence pada Bank Tabungan Negara Persero Tbk

Untuk meningkatkan kualitas pelayanan Bank Tabungan Negara, dibutuhkan Physical Evidence atau Bukti fisik yang bertujuan untuk mencapai kepuasan nasabah. Oleh karena itu strategi BTN salah satunya adalah dengan memberikan fasilitas exelent berupa kenyamanan.meliputi lingkungan fisik perusahaan tempat jasa diciptakan dan tempat penyediaan jasa serta konsumen berinteraksi, ditambah elemen tangible yang digunakan untuk mengkomunikasikan atau mendukung peranan jasa itu.

Unsur – unsur bukti fisik pada bank BTN diberikan antara lain :
1. Lingkungan fisik ( servicecape )
Lingkungan fisik yang di miliki oleh BTN adalah sebagai berikut:
a) Lingkungan eksterior
Fasilitas – fasilitas yang termasuk ke dalam lingkungan eksterior pada PT. BTN adalah:
a. Signage

Gambar a.1 Pemasangan baliho Bank BTN
Pemasangan baliho ini bertujuan agar masyarakat dapat melihat dan mengetahui lokasi BTN,dan dijadikan sebagai identitas BTN.

Gambar a.2 billboard Bank BTN
Pemasangan billboard sebagai media promosi. Ini bertujuan agar masyarakat dapat tertarik dengan produk dan fasilitas yang disediakan oleh BTN

b. Area Parkir

Gambar b.1 Area parkir Bank BTN yang umumnya selalu ada didepan gedung Bank BTN.
Fasilitas area parkir BTN terletak didepan karena untuk mempermudah nasabah dalam memarkir kendaraanya. Jadi nasabah tidak perlu berputar-putar kebelakang.
c. Landscape

Gambar c.1 Landscape Bank BTN
Landscape ini bertujuan untuk memperindah dan memberikan kenyamanan.

d. Gedung PT. Bank Tabungan Negara

Gambar d.1 gedung Bank BTN Kantor Cabang dan Kantor Pusat.
Bangunan BTN memiliki ciri khas yang samapada setiap bangunan didepanya, yaitu pilar berbentuk Segilima yang merupakan logo dari BTN yang memiliki filosofi rumah lebah.
e. Logo

Gambar e.1 Logo Bank BTN
Logo BTN mengambil pola segi enam. Pola ini mengambil bentuk sarang lebah, yang menyiratkan adanya kegiatan menabung pada masyarakat, sebagaimana halnya lebah yang selalu menyimpan madu perolehannya. Dengan lambang ini, BTN melaksanakan pembagunan nasional dengan mengerahkan dana masyarakat berbentuk tabungan, disamping itu pola ini menyiratkan "atap rumah" yang menjadi citra dan misi utama BTN, sebagai pelaksana KPR bagi masyarakat.

b) Lingkungan Interior
a. Ruang Teller

Gambar a.1 Ruang teller Bank BTN kantor cabang

Gambar a.2 ruang teller Bank BTN Kantor Pusat
Ruangan teller BTN juga memiliki ciri khas pada setiap meja teller yaitu menggunakan marmer berwanrna gelap dan terdapat pembatas antrian yang berfungsi agar nasabah dapat mengantri dengan tertib.
b. Ruang Customer Service


Gambar b.1 Ruang Customer service Bank BTN
Ruangan ini berfungsi untuk melayani nasabah yang ingin mengetahui informasi tentang produk dan jasa pada BTN. Seperti pembukaan tabungan, giro, deposito, dan lain-lain
c. Ruang Tunggu

Gambar c.1 Ruang tunggu nasabah Bank BTN
Ruang tunnggu merupakan pelayanan yang diberikan kepada nasabah yng ingin menggunakan jasa bank. Hal ini bertujuan agar nasabah tidak berdiri.
d. Bentuk Tangga rumah yang menyerupai bentuk tangga Bank BTN cabang Depok

Gambar d.1 Bentuk Tangga rumah yang menyerupai bentuk tangga Bank BTN cabang Depok.
2. Lingkungan Pendukung Perusahaan lain yang berwujud
 Kartu Nama Perusahaan (bussines card)


Gambar 2.1 Kartu Nama Karyawan BTN
Kartu nama berguna sebagai pengenal dan identitas.
 Halaman WEB

Gambar 2.2 Halaman Web BTN
Halaman Web in berguna untuk mempermudah nasabah dalam mendapatkan informasi, jadi nasabah tidak perlu datang langsung ke bank, dapat mengakses melalui internet.



 Brosur, pamflet, dan buklet

Gambar 2.3 Pamflet BTN
Pamflet bertujuan untuk media promosi


Gambar 2.4 Booklet
Booklet bertujuan untuk media promosi

Gambar 2.5 Brosur BTN
Brosur bertujuan untuk media promosi

 Seragam

http://iwandah.blogspot.com/2010/04/physical-evidence.html

Pengertian Physical Evidence

Physical Evidence

LANDASAN TEORI


Lingkungan kerja merupakan salah satu hal yang penting untuk mendukung jalannya proses pencapaian tujuan perusahaan. Jika keadaan lingkungan disekitar karyawan kurang baik maka hal tersebut akan membuat karyawan tidak dapat melaksanakan segala pekerjaan secara optimal. Lingkungan fisik merupakan bagian dari lingkungan kerja, namun lingkungan fisik hanya mencakup setiap hal dari fasilitas baik diluar maupun di dalam perusahaan.
Setiap badan usaha berusaha untuk menciptakan tampilan fisik yang baik di mata konsumen karena kesan konsumen terhadap suatu perusahaan akan mempunyai pengaruh yang penting bagi perusahaan tersebut. Dengan adanya penampillan fisik yang baik maka perusahaan tersebut akan mampu menarik lebih banyak konsumen. Hal tersebut sesuai dengan pengertian Physical Evidence yang akan dijabarkan lebih lanjut.

A. PENGERTIAN PHYSICAL EVIDENCE
Physical evidence atau kita kenal dengan kata lain “bukti fisik” ini yaitu merupakan suatu hal yang mempengaruhi kepuasan konsumen untuk membeli dan menggunakan barang atau jasa yang ditawarkan.
Bukti fisik adalah lingkungan fisik perusahaan tempat jasa diciptakan dan tempat penyediaan jasa serta konsumen berinteraksi, ditambah elemen tangible yang digunakan untuk mengkomunikasikan atau mendukung peranan jasa itu.
Berdasarkan penjabaran tersebut dapat di simpulkan bahwa Bukti fisik adalah struktur fisik dari sebuah perusahaan yang merupakan komponen utama dalam membentuk kesan sebuah perusahaan. Bukti fisik memiliki peranan penting untuk menarik minat konsumen agar datang ke suatu perusahaan dan melakukan pembelian.



B. UNSUR-UNSUR PHYSICAL EVIDENCE
Unsur-unsur ini sangat diperlukan dalam memajukan perusahaan, karena hal ini dapat mempengaruhi penilaian pelanggan terhadap jasa perusahaan. Unsur-unsur yang termasuk ke dalam physical evidence, antara lain :
1. Lingkungan Fisik (servicescapes)
Dalam sebuah operasi kerja diperlukan penyeleksian operator kerja yang memenuhi syarat sehat fisik dan psikologis serta memiliki skill yang menunjang, tetapi tanpa adanya lingkungan fisik kerja yang baik maka akan timbul berbagai masalah dalam operasi kerja.
Manusia sebagai makhluk sempurna tetap tidak luput dari kekurangan,
dalam arti segala kemampuannya masih dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut dapat berasal dari dalam perusahaan (interior), dan dapat juga dari luar perusahaan (eksterior). Hal-hal tersebut dapat berpengaruh secara signifikan terhadap hasil kerja manusia. Lingkungan fisik dibagi menjadi dua, yaitu :
a. Lingkungan Eksterior
Merupakan lingkungan atau penampilan luar dari sebuah perusahaan yang dapat menarik perhatian konsumen untuk melakukan pembelian. Oleh karena itu dalam mendesain bagian luar perusahaan harus memperhatikan seperti :
 Desain eksterior
Eksterior selalu dikaitkan dengan seni atau keindahan, dimana eksterior adalah cerminan awal dari pengunjung dalam beraktivitas pada sebuah bank. Eksterior memiliki peran yang sangat penting untuk menimbulkan kesan nyaman bagi pengunjung dalam beraktivitas.

 Signage
Signage adalah setiap jenis grafik visual dibuat untuk menampilkan informasi kepada khalayak tertentu. Ini biasanya diwujudkan dalam bentuk informasi jalan yang dicari ditempat-tempat seperti jalan-jalan atau di dalam/di luar bangunan. Tanda-tanda ini ditampilkan pada eksterior dan interior yang digunakan sebagai label (nama perusahaan, departemen, dll) untuk penunjuk arah (seperti pintu masuk) dan menyampaikan aturan-aturan perilaku (tidak merokok, anak-anak harus disertai orang dewasa).
 Area parkir
Fasilitas parkir untuk umum di luar badan jalan dapat berupa taman parkir dan/atau gedung parkir. Penetapan lokasi dan pembangunan fasilitas parkir untuk umum, dilakukan dengan memperhatikan rencana umum tata ruang daerah, keselamatan dan kelancaran lalu lintas, kelestarian lingkungan, dan kemudahan bagi pengguna jasa. Penyelenggaraan fasilitas parkir untuk umum dilakukan oleh pemerintah, badan hukum negara atau warga negara. Penyelenggara fasilitas parkir untuk umum dapat memungut biaya terhadap penggunaan fasilitas yang diusahakan.
 Landscape
Pemandangan terdiri dari fitur yang terlihat seperti luas tanah, termasuk elemen-elemen fisik seperti bentang alam, unsur-unsur hidup flora dan fauna, unsur-unsur abstrak seperti pencahayaan dan kondisi cuaca, dan unsur-unsur manusia seperti aktivitas manusia dan lingkungan binaan.
b. Lingkungan Interior
Merupakan penampilan di dalam sebuah perusahaan. Dalam merancang lingkungan interior harus dapat menampilkan suasana yang nyaman dan aman bagi pelanggan.
Fasilitas yang mempengaruhi terbentuknya suatu lingkungan fisik yang berasal dari dalam antara lain :
 Desain interior
Adalah profesi yang kreatif dan solusi - solusi teknis yang diterapkan dalam struktur yang dibangun untuk mencapai lingkungan interiornya. Desain di ciptkan sebagai respon terhadapdan terkoordinasi dengan kode dan persyaratan peraturan dan mendorong prinsip – prinsip lingkungan yang ada di dalam ruangan.



 Peralatan
Adalah segala keperluaan yang digunakan manusia untuk mengubah lingkungan sekitar, termasuk dirinya dan orang lain, dengan menciptakan alat-alat sebagai sarana dan prasarana. Oleh karena itu, peralatan merupakan hasil dari teknologi yang diciptakan manusia untuk membuat sesuatu, memakai dan memeliharanya untuk menopang dan mempermudah kebutuhan hidup manusia tersebut.
Perbekalan kantor merupakan sarana penting untuk menghasilkan pekerjaan kantor, tanpa ada perbekalan kantor tidak mungkin kantor menghasilkan sesuatu, karena pegawai kantor bekerja untuk mengolah bahan dengan sarana dan dengan peralatan kantor yang ada.
 Signage
Adalah setiap jenis grafik visual dibuat untuk menampilkan informasi kepada khalayak tertentu. Signage adalah setiap jenis grafik visual dibuat untuk menampilkan informasi kepada khalayak tertentu. Ini biasanya diwujudkan dalam bentuk informasi jalan yang dicari ditempat-tempat seperti jalan-jalan atau di dalam/di luar bangunan. Tanda-tanda ini ditampilkan pada eksterior dan interior yang digunakan sebagai label (nama perusahaan, departemen, dll) untuk penunjuk arah (seperti pintu masuk) dan menyampaikan aturan-aturan perilaku (tidak merokok, anak-anak harus disertai orang dewasa).

 Tata Ruang
Tata ruang mengacu pada cara-cara penyusunan mesin-mesin, peralatan, dan perabotan sesuai ukuran, bentuk dan fungsinya untuk memfasilitasi tercapainya tujuan pelanggan dan karyawan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya suatu lingkungan fisik yang berasal dari dalam adalah semua keadaan yang terdapat disekitar tempat kerja antara lain yaitu :
 Penerangan (Lighting)
Berdasarkan penelitian, cahaya lampu yang tidak memadai akan berpengaruh negatif terhadap ketrampilan kerja. Dalam melaksanakan tugas sering kali karyawan membutuhkan penerangan yg cukup, apalagi bila pekerjaan yang dilakukan tersebut memiliki ketelitian. Penerangan atau cahaya lampu harus pula disesuaikan dengan ukuran ruangan kerja serta kondisi mata karyawan.
Penerangan memiliki manfaat yang sangat besar bagi karyawan yaitu untuk proses kelancaran kerja, karena penerangan atau cahaya yang kurang cukup terang dapat menggangu penglihatan karyawan menjadi tidak jelas pada saat bekerja. Sehinnga pekerjaan mereka akan menjadi terhambat, banyak mengalami kesalahan, serta menjadi kurang efisien didalam melaksanakan dan menjalankan pekerjaan-pekerjaaan tersebut pada akhirnya tujuan perusahaan yang diharapkan akan sulit untuk dicapai. Oleh sebab itu perlu dipaerhatikan adanya penerangan atau cahaya yang cukup terang dan tidak menyiilaukan mata.

 Temperatur
Temperatur dan kelembaban dapat mempengaruhi semangat kerja kondisi fisik dan emosi yang dapat mempengaruhi motivasi kerja kerja karyawan. Temperature antara 73o F sampai 77o F cocok untuk ruang kerja dengan kelembaban antara 25% hingga 50%. Temperature yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat mempengaruhi kondisi fisik dan emosi karyawan.

 Sirkulasi Udara
Jika kondisi didalam kantor yang kemungkinan penuh dengan karyawan sangatlah perlu diperhatikan adanya pertukaran udara yang cukup terutama didalam ruangan kerja. Karena adanya pertukaran udara yang cukup akan memberikan kesegaran fisik bagi karyawan. Sebaliknya kurangnya pertukaran udara akan menyebabkan turunnya semangat kerja karyawan,sehingga tidak ada motivasi didalam melakukan tugas dan pekerjaan mereka.

 Kebisingan
Kebisingan yaitu bunyi yang tidak dikehendaki oleh telinga. Tidak dikehendaki, karena dengan adanya kebisingan maka konsentrasi dalam berkerja akan terganggu. Sehingga pekerjaan yang dilakukan akan mengalami banyak kesalahan atau rusak. Dalam jangka panjangnya bunyi tersebut dapat menggangu ketenangan bekerja, merusak pendengaran, dapat terjadi kesalahan dalam berkomunikasi dan akan berpengaruh pada emosi karyawan.

 Bau-bauan
Adanya bau-bauan yang dipertimbangkan sebagai “polusi” akan dapat mengganggu konsentrasi pekerja. Temperatur dan kelembaban adalah dua factor lingkungan yang dapat mempengaruhi kepekaan penciuman. Pemakaian air conditioning yang tepat adalah salah satu cara yang dapat digunakan untuk menghilangkan bau-bauan yang mengganggu sekitar tempat kerja.

 Pewarnaan
Warna ruang kantor yang serasi dapat meningkatkan produksi, meningkatkan moral kerja dan menurunkan terjadinya kesalahan kerja. Penentuan warna dalam ruang kerja sangat mempengaruhi perilaku kerja. Oleh karena itu, pemilihan warna parlu disesuaikan dengan luas ukuran ruangan dan kondisi fisik ruang. Hal ini dapat dimaklumi karena warna mempunyai pengaruh besar terhadap perasaan. Sifat dan pengaruh warna kadang – kadang menimbulkan rasa senang, sedih, dan lain-lain, karena dalam sifat warna dapat merangsang perasaan manusia. Di bawah ini terdapat daftar beberapa warna yang dapt mempengaruhi perasaan manusia.

http://iwandah.blogspot.com/2010/04/physical-evidence.html

Kaum Melarat Penemu Makanan Enak Mahal

Kaum Melarat Penemu Makanan Enak Mahal
Siapa yang tak kenal CAP CAY ? Aku kira semua KoKiers sudah pernah mencicipi, baik yang versi halal maupun yang tidak. Istilah Cap Cay sendiri berasal dari bahasa Hokkian yang arti harafiahnya "Sepuluh Sayuran" dan nama itu setahu ku cuma dikenal di Indonesia. Walau Cap Cay jelas masakan China tetapi ternyata dinegeri China sendiri tidak dikenal...............memang ada yang menduga itu berasal dari Taishan suatu daerah di China yang penduduknya banyak mengembara (macam orang Padang dan Batak barangkali) atau dimasa Dinasti Qing.

Ada pula yang memperkirakan Cap Cay pertama kali disajikan oleh jurumasak Duta Besar Li Hung saat berkunjung ke New York pada tanggal 29/08/1896 untuk menjamu pembesar China dan Barat. Tetapi aku lebih sreg kepada kisah berikut, yaitu penemu masakan Cap Cay ini adalah para imigrant China di San Francisco yang didatangkan dari China untuk memasang rel kereta api. Soalnya penduduk lokal sendiri baik Indian maupun hitam tidak kuat bekerja (banyak yang sakit atau mati) di medan yang begitu ganas cuacanya. Nah, sebagian dari mereka yang habis kontrak kerjanya meneruskan tinggal di USA dengan bekerja jadi kuli atau pekerja didapur Restoran Barat dan yang punya sedikit modal serta keberanian membuka Binatu (cuci pakaian) dan/atau Warung Makan China. Yang bekerja didapur Restoran Barat mendapati bahwa restoran banyak membuangi sisa-sisa potongan sayur dan tetelan daging macam-macam ketempat sampah. Dia merasa sayang, maka minta izin untuk dibawa pulang......................

Setibanya dirumah dia bereksprimen memasaknya sampai akhirnya tercipta rasanya yang cocok. Lalu dia bagi-bagikan kepada tetangga, sanak familinya dan teman-temannya ................... terbukti mereka juga menyukainya. Maka dia memberanikan diri buka warung Cap Cay dengan pelanggan mula-mula ya kuli-kuli China bahkan kemudian kuli-kuli ras-ras lainnya. Lama kelamaan masakan ini yang di USA dinamakan CHOP SUEY (apa artinya aku tidak tahu) dikenal luas di USA, sehingga di masa itu bertebaran Warung atau Restoran Chop Suey diberbagai kota di USA dan pelanggannya bukan lagi kuli-kuli melainkan orang-orang berduit.

Barangkali didunia ini etnik China adalah yang paling rajin menekuni otak-atik resep makanan, dari suatu bahan inferior menjadi masakan superior. Apa yang dibuang oleh etnik lainnya, oleh mereka di-"sulap" jadi makanan lezat dan mahal. Siapa sangka SARANG BURUNG WALET yang berasal dari air liur burung walet bisa menjadi makanan yang amat mahal ? Siapa nyana CEKER AYAM yang dulunya dibuang atau paling-paling untuk bikin kuah bulion orang miskin sekarang malah dijadikan sajian di pesta makan YUM CHA (dim sum) dan sekarang dijadikan komoditi ekspor Australia ke Hongkong dan China ?

"HISIT" atau "SIRIP IKAN HIU" menjelma jadi masakan mahal. Siapa sudah merasakan nikmatnya sup hisit telur kepiting ?

"BEGGAR CHICKEN" atau "AYAM PENGEMIS" yang diketemukan oleh pengemis kini jadi sajian mewah di restoran berprestige.

REBUNG (BAMBOO SHOOT) yang awalnya hasil korek-korek tanah oleh penduduk miskin yang kelaparan di musim dingin boleh pula ikut nongkrong di restoran kaum berada.

BLACK TRUFFLE yang dijuluki BLACK GOLD berharga $ 3,000 per kg. Jenis fungus yang mula-mula ditemukan di salah satu hutan di Perancis masih bersaudara dengan mushroom dan tumbuh tersembunyi dibawah permukaan tanah diantara akar pepohonan Oak dan Hazelnut. Penemuan tidak sengaja oleh petani gurem dikemudian hari jadi makanan paling bergengsi didunia kuliner. Penulis Alexandre Dumas menyebutnya sebagai "the gastronome's holy of holies".


NASI JAMBLANG dikota Cirebon awalnya ditujukan untuk makanan kuli pelabuhan. Segala jenis masakan termasuk nasi dibuat dalam kemasan yang sangat kecil dan memakai daun jati..................tetapi disitulah keunikan dan kelezatannya. Kombinasi masakan yang disantap ada ditangan pelanggan. Maksud semula dibuat kecil-kecil adalah untuk memungkinkan pelanggan yang kantongnya cekak mengatur budget makannya, tetapi bagi kaum berduit itu malah itu porsi yang pas dan menggelitik, tidak bikin mual.

Sekarang ini penggemar Nasi Jamblang bukan hanya para marginal melainkan juga yang bermobil mewah, bukan pula melulu orang Cirebon melainkan juga dari kota-kota lainnya. Dan Nasi Jamblang untuk kelas atas (mungkin kualitas bahannya beda dan variasi jenisnya lebih banyak) jelas-jelas mahal.



Ada banyak kisah atau sejarah penemuan makanan diberbagai kota di Indonesia maupun didunia.

Di Indonesia saja ada nasi kucing, tempe, oncom, rangginang, dan lain-lain........................silahkan Anda yang melanjutkan.

http://kolomkita.detik.com/baca/artikel/33/671/kaum_melarat_penemu_makanan_enak_mahal

Koki

K O K I

Maret 10th, 2009 by icai

Kita sering melihat orang yang berprofesi sebagai tukang masak di restoran. Apalagi bila restoran itu merupakan restoran yang mewah, maka tukang masaknya pun pasti orang yang sudah ahli. Mereka menggunakan pakaian yang khas. Ciri umum yang paling mudah untuk mengenali mereka adalah topinya yang panjang. Topinya khas banget, dan umumnya mereka saja yang memiliki topi yang sepeerti itu.
Hal yang sangat menarik tetang koki ini, umumnya mereka adalah laki-laki. Jarang sekali kita menemukan koki dengan jenis kelamin perempuan. Koki perempuan kebanyakan berada diwarung-warung sederhana di pinggir jalan, atau di restoran kelas menengah ke bawah.
Umumnya, dinegara kita, juru masak adalah perempuan. Dinegara lain hal itu tak berlaku. Walaupun sekarang ini para lelaki kita banyak yang pintar masak, dan menjadi koki di berbagai restoran, rasanya memang tak biasa. Apakah ini pertanda bahwa terjadi pergesaran peran antara laki-laki dan perempuan, atau memang sudah menjadi kelaziman bahwa peran itu bisa dilakukan oleh siapa saja ? entahlah.
Bagi teman-teman saya yang tak biasa dengan hal seperti itu, melihat suatu keanehan dalam peran tersebut. Bagi mereka, suatu hal yang sangat janggal bila ada lelaki yang jadi juru masak. Maklum karena mereka memang tinggal ditempat yang jauh dan jarang tersentuh oleh teknologi informasi, serta masih memegang teguh tradisi bahwa pekerjaan memasak memang tugasnya perempuan.
Menjadi koki mungkin menjadi pilihan hidup bagi sebagian lelaki, tapi masih banyak orang yang melihat peran itu sebagai peran yang tak pantas dilakukan oleh lelaki. Perempuan dengan kelembutannya dirasakan lebih pas untuk urusan masak-memasak ini. Perasaan dan kelembutan yang ada dalam diri perempuan dipercaya sebagian orang mampu mengalir lewat tangannya ke masakan yang dibuatnya. Itulah sebabnya, bila kita mencicipi masakan seorang perempuan akan terasa nikmatnya. Lelaki, dengan sikap dan sifat kerasnya dipercaya hanya mampu menghasilkan masakan yang kering dan keras. Entah hal ini benar atau salah kita dipersilakan untuk berbeda pendapat.
Perlu diteliti pula tentang sifat antara lidah perempuan dengan lidah lelaki. Dalam hal ini menyangkut kepekaan lidah itu untuk mengecap rasa. Menurut saya lidah perempuan lebih peka dengan rasa dibandingkan dengan lidah lelaki. Walaupun bias saja berbeda, atau sama saja, masakan perempuan selalu terasa enak, apalagi bila masakan itu dibuat dengan cinta dan keikhlasan.
Kenyataan bahwa banyak laki-laki yang jadi koki harus diterima sebagai sesuatu yang lumrah. Tapi perlu juga kita perhatikan rasa, kualitas, dan kuantitas yang dihasilkan oleh perempuan akankah berbeda dengan masakan yang dihasilkan oleh perempuan. Bila semuanya sama maka peren perempuan bisa digantikan oleh laki-laki. Bila tidak, maka sebaiknya urusan masak-memasak sebaiknya tetap dilakukan oleh perempaun.

http://icai.blogdetik.com/2009/03/10/k-o-k-i/

Pengertian Distribusi dan Fungsi Distribusi

Pengertian Distribusi dan Fungsi Distribusi

Yang dimaksud dengan distribusi adalah kegiatan penyaluran hasil produksi berupa barang dan jasa dari produsen ke konsumen guna memenuhi kebutuhan manusia. Pihak yang melakukan kegiatan distribusi disebut sebagai distributor.
Contoh dari kegiatan distribusi adalah penyaluran hasil panen petani ke kota-kota.



Sistem Distribusi
Sistem distribusi bertujuan agar benda-benda hasil produksi sampai kepada konsumen dengan lancar, tetapi harus memperhatikan kondisi produsen dan sarana yang tersedia dalam masyarakat, dimana sistem distribusi yang baik akan sangat mendukung kegiatan produksi dan konsumsi.
Dalam penyaluran hasil produksi dari produsen ke konsumen, produsen dapat menggunakan beberapa jenis sistem distribusi yang dapat dikelompokkan:
  1. Distribusi langsung, dimana produsen menyalurkan hasil produksinya langsung kepada konsumen.
Contohnya:
  • Penjual nasi goreng keliling
  • Nelayan menjual hasil tangkapannya langsung kepada konsumen
  • Peternak menjual hasil telur dan daging ternaknya langsung kepada konsumen

  1. Distribusi semi langsung, dimana penyaluran barang hasil produksi dari produsen ke konsumen melalui badan perantara (toko) milik produsen itu sendiri.
Contohnya, hasil produksi sepatu dijual kepada konsumen melalui toko-toko milik pabrik sepatu itu sendiri.
  1. Distribusi tidak langsung. Pada sistem ini produsen tidak langsung menjual hasil produksinya, baik berupa benda ataupun jasa kepada pemakai melainkan melalui perantara.
Contohnya, petani menjual hasil pertaniannya kepada Koperasi Unit Desa (KUD) yang membelinya dengan harga dasar sesuai harga pasar agar petani terlindung dari praktek tengkulak.

Fungsi Distribusi
Fungsi distribusi dilakukan oleh badan usaha atau perorangan sejak pengumpulan barang dengan jalan membelinya dari produsen untuk disalurkan ke konsumen, berdasarkan hal tersebut maka fungsi distribusi terbagi atas:
  1. Fungsi pertukaran, dimana kegiatan pemasaran atau jual beli barang atau jasa yang meliputi pembelian, penjualan, dan pengambilan resiko (untuk mengatasi resiko bisa dilakukan dengan menciptakan situasi dan kondisi pergudangan yang baik, mengasuransikan barang dagangan yang akan dan sedang dilakukan).
  2. Fungsi penyediaan fisik, berkaitan dengan menyediakan barang dagangan dalam jumlah yang tepat mencakup masalah pengumpulan, penyimpanan, pemilahan, dan pengangkutan.
  1. Fungsi penunjang, ini merupakan fungsi yang berkaitan dengan upaya memberikan fasilitas kepada fungsi-fungsi lain agar kegiatan distribusi dapat berjalan dengan lancar, fungsi ini meliputi pelayanan, pembelanjaan, penyebaran informasi, dan koordinasi.
 http://devoav1997.webnode.com/news/pengertian-distribusi-dan-fungsi-distribusi/

Distribusi memegang peranan penting

Distribusi memegang peranan penting

Definisi/Pengertian Saluran Distribusi & Jenis/Macam Jalur Distribusi Barang Dan Jasa
Mon, 19/05/2008 - 12:03am — godam64
Distribusi memegang peranan penting dalam kehidupan sehari-hari dalam masyarakat. Dengan adanya saluran distribusi yang baik dapat menjamin ketersediaan produk yang dibutuhkan oleh masyarakat. Tanpa ada distribusi produsen akan kesulitan untuk memasarkan produknya dan konsumen pun harus bersusah payah mengejar produsen untuk dapat menikmati produknya.
Saluran Distribusi adalah suatu jalur perantara pemasaran baik transportasi maupun penyimpanan suatu produk barang dan jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen. Saluran distibusi dipengaruhi faktor
Di antara pihak produsen dan konsumen terdapat perantara pemasaran yaitu wholesaler (distributor/agen) yang melayani pembeli retailer (peritel) dan juga retailer (peritel) yang mengecerkan produk kepada konsumen akhir.
Jenis-Jenis / Macam-Macam Saluran Distribusi Barang dan Jasa :
1. Produsen ---> Konsumen (Umumnya Jasa)
Contoh : Bengkel, Rumah Makan, Pangkas Rambut, Salon, Panti Pijit, Dsb
2. Produsen ---> Retailer ---> Konsumen
Contoh : Koran, Es Krim, Dll
3. Produsen ---> Wholesaler ---> Retailer ---> Konsumen
Contoh : Mie Instan, Beras, Sayur-Mayur, Minuman Dalam Kemasan, dll
4. Produsen ---> Agen ---> Wholesaler ---> Retailer ---> Konsumen
Contoh : Barang Impor
5. Produsen ---> Industri (Produsen)
Contoh : Pabrik mie telor menjual produknya ke pedagang mie ayam gerobak keliling.
6. Produsen ---> Wholesaler ---> Industri (Produsen)
Contoh : Suatu distributor membeli mesin berat dari luar negeri untuk dijual ke pabrik-pabrik di dalam negeri.

http://organisasi.org/definisi-pengertian-saluran-distribusi-jenis-macam-jalur-distribusi-barang-dan-jasa